Saturday, March 07, 2009

Kesehatan : Mengatasi Lelah saat Bekerja


Banyak orang yang mengeluh merasa kelelahan di saat bekerja. Fatalnya, masalah itu dirasakan di jam kantor. Apabila Anda juga mengalaminya, harap jangan dianggap remeh. Sebab, bekerja di kantor hanya mengandalkan fisik semata.

Jika sering lelah saat bekerja, bisa jadi Anda menderita anemia alias kurang darah. Anemia ini diakibatkan oleh kekurangan zat besi yang dibutuhkan untuk pembentukan hemoglobin. Kekurangan hemoglobin akan menurunkan kemampuan darah mengengkut oksigen. Itu akan membuat tubuh kekurangan bahan bakar sehingga menjadi cepat lelah.

Namun, kalau Anda bukan penderita anemia atau gangguan darah lainnya, maka kelelahan yang dirasakan sangat mungkin diakibatkan kombinasi gaya hidup yang tidak sehat, masalah di tempat kerja, atau bahkan stres. Nah, untuk menghindari itu semua, ada sejumlah cara untuk meningkatkan stamina supaya Anda tidak mudah lelah ketika masih berjibaku dengan pekerjaan.

Pertama, Anda perlu tenaga tambahan setiap hari. Caranya dengan menjaga pola makan. Sarapan pagi setiap hari akan memberikan energi lebih, karena sisa energi dari hasil makan malam tidak akan mencukupi kebutuhan energi hingga siang.

Lalu, minum banyak air putih. Fungsi tubuh bakal melemah bila kekurangan cairan. Hati-hati terhadap konsumsi kafein. Minuman berkafein seperti kopi, teh, dan cola mungkin bisa meningkatkan energi, tapi pemakaian berlebihan akan mendatangkan masalah dan justru menurunkan kinerja fisik Anda.

Kedua, menjaga pola dan kualitas tidur. Tidur yang cukup, karena orang dewasa membutuhkan delapan jam tidur setiap malam. Batasi kafein dengan meminumnya pada malam hari. Pasalnya, akan memicu insomnia.

Jangan lupa untuk belajar rileks. Jangan memikirkan masalah pekerjaan sebelum tidur, tapi pikirkan hal yang menyenangkan Anda. Sebaiknya hindari pil tidur, karena punya dampak yang kurang baik bagi kesehatan Anda.

Kemudian, hindari gaya hidup tidak sehat. Perilaku ini akan membuat tubuh tidak berfungsi optimal. Contohnya, dengan menghindari asap rokok karena karbon monoksida dari kepulan asap rokok mengurangi jumlah oksigen yang ada dalam darah. Jadi kaum perokok kalah energik dibandingkan nonperokok. Perlu juga untuk meningkatkan aktivitas fisik. Olahraga dipercaya mengurangi tekanan darah, melancarkan sirkulasi darah, menenangkan pikiran, serta memudahkan Anda tidur nyenyak.

Terakhir, coba Anda perhatikan lebih cermat lagi kondisi psikologis yang dikenal sebagai penyebab kelelahan. Masalah yang mungkin menjadi penyebab kecemasan dan depresi berlarut-larut sebaiknya konsultasikan dengan ahli jiwa. Jangan lupa, berlatih relaksasi dan santai. Kecemasan terus menerus akan menghabiskan energi. Cobalah belajar teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga. Kehidupan modern selalu saja melelahkan, jadi cobalah untuk bersantai di akhir pekan bersama keluarga.

Sumber : http://lifestyle.okezone.com

0 komentar: